Tulatulana Anaana Makesa

Cerita Random Tentang Keseharian Seorang Working Mom Beranak Tiga

  • Home
  • About Me
  • Disclosure
  • Another Blog
    • First Blog
    • Second Blog
pic source: pixabay.com

Beberapa hari ini hujan mengguyur daerah kami. Mungkin karena inilah jadi banyak banget nyamuk berterbangan, mana suka ribut pula suaranya kalo lewat di sekitar telinga. Bukan hanya nyamuk, lalat pun tak mau kalah, seolah ingin bersaing dengan nyamuk mereka akan menyerbu masuk ke dalam rumah kalau pintu dibiarkan terbuka.

Kedua jenis binatang ini adalah yang paling saya benci karena selain membawa penyakit juga membuat saya jijik. Entahlah, kalo sudah ada 2 binatang ini berkeliaran di sekitar saya, yang saya rasakan adalah kegelisahan dan pengen buru-buru ambil raket nyamuk untuk segera diarahkan kepada mereka.

Sebenarnya bukan hanya dua binatang ini sih yang membuat saya jijik dan tidak suka. Masih ada beberapa jenis binatang lainnya, yang jika ada di sekitar saya, hidup saya menjadi tidak tenang. Berikut 5 jenis binatang yang membuat saya resah dan gelisah bila mereka ada di sekitar saya:

1. Tikus

Tikus adalah binatang menjijikan dan kotor. Bila dia ada di sekitar saya, maka saya akan selalu waspada dan ekstra hati-hati. Entahlah, keberadaan binatang ini selalu sukses membuat saya ketakutan. Saking takutnya saya pada jejak langkah yang dilaluinya, setiap mau makan, saya harus mencuci ulang piring yang saya ambil dari rak piring, saya takut piring yang akan saya pakai itu sudah dilewati atau dipipisi olehnya soalnya binatang ini suka berkeliaran dan memanjat seenaknya.

Saat kuliah, saya juga punya pengalaman buruk dengan binatang ini. Baju dan rok favorit yang saya gantung di lemari robek-robek karena dimakan olehnya, huwaaa saya langsung menangis saat mengetahui hal itu. Cerita lain tentang ketakutan saya pada binatang ini juga sudah pernah saya ceritakan di artikel yang berjudul Dementor ini.

2. Lalat

Yang ada di pikiran saya saat melihat atau menyebut nama lalat adalah jorok. Binatang yang suka pada hal-hal kotor ini membuat saya jijik. Makanya kalo dia ada di sekitar saya, bawaannya hanya pengen memusnahkannya. Namun sayangnya, setiap musim hujan atau musim mangga, lalat selalu ada dan datang bergerombol. Untungnya sekarang sudah ada raket nyamuk yang bisa dipakai untuk memusnahkannya, cuman saya memang harus sabar karena tidak seperti nyamuk yang gampang dilibas pakai raket, lalat ini gerakannya sangat lincah jadi harus pakai teknik khusus jika ingin tepat sasaran dalam memukulnya. Seiring seringnya saya melakukannya plus mengikuti tutorial dari suami, saya mulai terlatih dan agak jago dalam menangkap lalat, hehehe

3. Nyamuk

Binatang lainnya yang sangat mengganggu dan selalu bikin saya resah adalah nyamuk. Duh, nyamuk ini selalu sukses membuat saya tidak tenang. Saat menyadari ada nyamuk di sekitar, maka saya akan langsung waspada dan segera mengambil raket kemudian mengejarnya.

Saat ada nyamuk di sekitar, saya ketakutan ia akan menyebar penyakit, apalagi saat musim hujan seperti saat ini (eh, sekarang benaran musim penghujan kan yaa?), ketakutan bertambah jadi dua kali lipat karena seolah-olah semua nyamuk yang berterbangan itu adalah aedes aegypti. Kami hanya mengandalkan raket dalam menangkap nyamuk karena seluruh anggota keluarga tidak nyaman memakai obat nyamuk elektrik, obat nyamuk semprot atau lotion nyamuk.

Selain membawa penyakit, yang membuat saya tidak suka pada nyamuk adalah suaranya yang sangat mengganggu. Saya akan langsung terjaga dari tidur ketika mendengar dengungan suara nyamuk. Sungguh sangat mengganggu keberadaan nyamuk ini. 

4. Kecoa

Sama seperti lalat, saat melihat kecoa yang saya bayangkan adalah jorok karena kecoa memang suka tempat yang jorok dan kumuh. Saya tidak akan tenang saat menyadari di dalam rumah ada kecoa. Saya semakin takut karena pernah baca artikel yang mengatakan bahwa walaupun sudah mati, bakteri di dalam tubuh kecoa masih tetap hidup dan sangat berbahaya bagi manusia. Bertahun lalu, saat masih kuliah, saya pernah punya pengalaman buruk digigit kecoak saat sedang tidur. Iya, benar, ternyata kecoa bisa menggigit, makanya sekarang takut banget kalo ada dia di sekitar saya

5. Tokek

Binatang lain yang tidak kalah meresahkan dan menakutkan adalah tokek. Saat melihat binatang reptil ini, bulu kuduk saya pasti akan langsung berdiri karena ketakutan. Bayangan ia akan lengket di kulit saya sukses membuat saya bergidik ngeri (karena saya pernah dengar cerita bahwa tokek akan melengket di kulit manusia hingga kulitnya terkelupas dan menyisakan tulang saja, entah cerita ini benar ataukah hanya mitos belaka). Beberapa tahun lalu, banyak banget tokek di rumah kami, bahkan mereka sudah berani masuk ke dalam kamar kami, hiiii seram banget deh saat itu. Syukurlah sekarang di rumah sudah tidak ada lagi. Entah mereka kemana yang jelas saya senang banget saat menyadari ketiadaan mereka, hehehe 😃.

**


Sebenarnya masih ada binatang lain yang membuat saya resah, jijik dan bergidik, salah satunya adalah lipan, namun karena jarang saya lihat jadi tidak saya masukkan dalam daftar di atas.

Kalo kalian, binatang apakah yang bisa membuat resah, gelisah sekaligus jijik dalam waktu bersamaan? Yuk bagi ceritanya di kolom komen 😉


Lakudo, 24 Februari 2022


pic source: pixabay.com

Tidak mau kalah dari akun utama yang bikin artikel terpopular selama tahun 2021, akun ini pun ikut-ikutan membuat artikel serupa, hehehe. Walau pageviews masih sangat jauh dari harapan, tapi tidak apa-apa dong yaa, mungkin saja artikel ini akan menjadi penyumbang view sehingga pv blog ini bisa meningkat sesuai harapan.

Oke, tidak perlu berlama-lama, inilah 5 artikel terpopular blog Tulatulana Anaana Makesa selama tahun 2021 kemarin.


1. 3 Cara Wujudkan Impian Miliki Bisnis Kosmetik Brand Sendiri

Posisi pertama diduduki oleh artikel 3 Cara Wujudkan Impian Miliki Bisnis Kosmetik Brand Sendiri ini. Artikel ini adalah salah satu dari 3 artikel tentang ADEV, salah satu perusahaan maklon kosmetik terbaik di Indonesia. Artikel ini baru terbit pada akhir Oktober tahun 2021 namun mampu menjadi artikel dengan pageviews tertinggi di blog ini selama tahun 2021 kemarin.


2. Selamat Jalan, KAY!

Posisi kedua sebagai artikel penyumbang views terbanyak di blog ini selama tahun 2021 adalah artikel dengan judul Selamat Jalan, Kay!. Artikel ini saya tulis sebagai bentuk perpisahan dengan anak kucing di rumah mama yang bernama Kay, kucing kesukaan Wahyu, anak saya. Kesedihan akibat ditinggal Kay saya tuangkan dalam bentuk tulisan.


3. Review Scarlett Whitening Body Scrub & Brightening Shower Scrub Coffee

Selanjutnya yang menduduki posisi ketiga sebagai artikel terpopular di blog ini selama tahun 2021 kemarin adalah Review Scarlett Whitening Body Scrub & Brightening Shower Scrub Coffee. Salah satu artikel tentang Scarlett Whitening ini menjadi artikel yang sukses meraup lumayan banyak views untuk blog ini. Tapi memang tidak salah kalo artikel ini mendulang views yang lumayan karena produknya memang bagus, hehehe


4. 7 Acara Infotainment Terfavorit di Masa Lalu

Posisi keempat sebagai artikel terpopular di blog ini selama tahun 2021 adalah 7 Acara Infotainment Terfavorit di Masa Lalu yang pernah saya tonton. Saya menulis artikel ini sebagai bentuk nostalgia, bahwa selain pecinta sinetron, di masa lalu saya adalah orang yang sangat menggemari acara infotainment di televisi. Saban hari, hampir semua judul infotainment saya "sikat" habis hingga pada saat itu saya tahu semua berita artis dan selebritis yang sedang hits. Namun seiring munculnya artis-artis alay dengan berita tidak bermutu, rasa suka saya pada acara infotainment ini juga terkikis hingga akhirnya hilang sama sekali.


5. Kehidupan Baru

Artikel yang menduduki posisi kelima sebagai pemberi views terbanyak di tahun 2021 adalah Kehidupan Baru ini. Di artikel ini saya menceritakan hal-hal yang baru saya rasakan setelah menyandang status ASN dan perbedaan yang saya rasakan dengan saat saya menjadi karyawan swasta sebelumnya. Ada banyak perbedaan yang saya rasakan, salah satunya adalah saya tidak lagi menjalani long distance marriage.

**

Itulah 5 artikel paling popular di blog ini selama tahun 2021 kemarin. Saya sengaja membuat artikel ini agar nantinya bisa tahu artikel-artikel seperti apa yang disukai pembaca blog ini. Artikel-artikel yang memiliki views tinggi ini akan saya jadikan patokan untuk mencari ide tulisan yang sekiranya dapat mendulang views yang sama atau lebih banyak.

Saya berharap, di tahun 2022 ini semangat nulis saya bisa tetap on seperti dua bulan terakhir ini. Saya berharap produktivitas saya dalam menghasilkan tulisan bisa selalu terjaga walau kebanyakan artikel yang saya hasilkan di blog ini  masih bertema hiburan atau hal-hal unfaedah, hehehe


Lakudo, 21 Februari 2022

pic source: pixabay.com

Jaman dulu, selain mega sinetron yang biasanya berdurasi tayang 60 menit atau 1 jam, ada juga jenis sinetron yang durasi tayangnya itu hanya 30 menit alias setengah jam. Sinetron seperti ini biasanya ceritanya ringan-ringan saja, tidak menguras emosi dan sifatnya sangat menghibur. Biasanya setiap episodenya memiliki konflik berbeda namun konfliknya akan langsung diselesaikan di episode yang sama. 

Sepertinya sinetron jenis ini memang ditayangkan untuk menyegarkan pikiran penonton sebelum menyaksikan mega sinetron dengan konflik yang berat. Di masa itu ada beberapa jenis sinetron seperti ini yang menjadi favorit saya. Setelah saya ingat-ingat, 5 sinetron komedi berdurasi 30 menit berikut adalah favorit saya, diantaranya:

1. Jinny oh Jinny

Diperankan secara apik oleh Diana Pungky dan Indra L Bruggman. Bercerita tentang Jinny (Diana Pungky) seorang jin cantik yang terkurung di dalam kerang yang diselamatkan oleh Bagus (Indra L Bruggman), salah satu karyawan yang bekerja di sebuah perusahaan budi daya mutiara. Jinny dan Bagus kemudian bersahabat (namun sepertinya mereka saling menyukai). Banyak cerita seru dan lucu yang terjadi di sekitar mereka. Kisahnya semakin seru ditonton dengan kehadiran Jaka dan Pak Baroto yang merupakan rekan dan atasan Bagus di kantor. Nonton Jinny oh Jinny membuat waktu 30 menit seperti tidak terasa. Konfliknya ringan dan dikemas secara lucu, jadi penonton sinetron ini semakin betah menontonnya. Sinetron ini tayang setiap malam minggu di RCTI

Jinny yang centil dan menggemaskan

2. Jin dan Jun

Sama seperti Jinny oh Jinny, Jin dan Jun juga bercerita tentang persahabatan jin dan manusia. Namun berbeda dengan Jinny, Om Jin di Jin dan Jun adalah seorang lelaki sepuh. Sinetron ini bercerita tentang Jun (Sahrul Gunawan) yang menemukan sebuah botol di sela-sela batu karang di laut Kidul. Karena penasaran, Jun lantas membuka botol itu. Tak disangka dari dalam botol itu keluar sesosok Jin yang telah terkurung selama 3000 tahun. Merasa telah dibebaskan oleh Jun, sang jin pun mengabdikan hidupnya pada Jun. Sinetron ini berisi petualangan Jun dan Om Jin sangat seru untuk ditonton. Ditayangkan di RCTI setiap malam Jumat pukul 20.30 - 21.00 WITA.

Jun dan Om Jin

3. Lola dan Liliput

Seperti judulnya, Lola dan Liliput bercerita tentang persahabatan Lola (Diah Permatasari), seorang cewek cantik nan baik hati dengan tiga liliput yang bernama Sendy (Dede Yusuf), Sero (Komeng) dan Sembo (Zainal Abidin Domba). Diceritakan bahwa dengan minum susu, maka ketiga liliput tersebut dapat berubah menjadi manusia normal. Setelah minum susu, secara otomatis tubuh mereka akan berubah menjadi besar dan gagah, namun ini terjadi hanya di waktu-waktu tertentu saja. Ketiga liliput ini memiliki rumah yang indah namun mereka harus selalu waspada karena memiliki musuh besar yakni seekor kucing putih yang siap menerkam mereka kapan saja. Lola dan Liliput tayang di RCTI setiap malam Selasa.


4. Boneka Poppy

Sinetron berikutnya berjudul Boneka Poppy. Diperankan oleh Diana Pungky dan Adam Jordan. Sinetron ini berkisah tentang keseharian Tomy (Adam Jordan) dengan bonekanya. Boneka tersebut sangat mirip dengan Poppy (Diana Pungky), kekasihnya yang sudah meninggal karena kecelakaan. Tomy yang sangat kehilangan kemudian mendapatkan boneka atau manekin yang secara fisik sangat mirip dengan Poppy. Yang menarik, saat tidak ada orang lain (selain Tomy), boneka tersebut bisa bergerak dan berbicara selayaknya manusia namun bila tiba-tiba ada yang datang maka ia akan kembali berubah menjadi boneka. Saya menonton sinetron ini di SCTV, lupa jam berapa, yang saya ingat, saya nontonnya siang hari setelah pulang sekolah.



5. Tuyul dan Mbak Yul

Sinetron berdurasi 30 menit terakhir yang menjadi favorit saya adalah Tuyul dan Mbak Yul. Bercerita tentang persahabatan Yulia (Dominique Sanda) dengan Ucil (Ony Syahrial), seorang tuyul insyaf. Insyafnya Ucil rupaya tidak disukai oleh raja tuyul, sehingga raja mengutus algojo tuyul untuk menangkap Ucil. Dalam pelariannya dari algojo yang terus mengejarnya, Ucil bertemu dengan Yulia dan keduanya menjalin persahabatan. Di akhir setiap episode dari sinetron ini, kita akan selalu menyaksikan wajah algojo tuyul yang terbakar karena terkena senjatanya sendiri. Lucu deh melihat wajah mereka yang gosong, hehehe. Sinetron ini tayang setiap malam Rabu di RCTI.



Itulah 5 sinetron komedi berdurasi 30 menit yang menjadi favorit saya jaman dulu. Kelima sinetron ini memiliki satu kesamaan yang sudah saya tuliskan di awal yakni ceritanya ringan dan menghibur. Konflik yang dimunculkan pun tidak akan membuat penonton emosi, yang ada malah membuat sinetronnya semakin seru.

Oh iyaa, saat googling foto-foto sinetron di atas, saya baru tahu kalau ternyata kelima sineton yang saya tuliskan ini pernah ditayangkan kembali di ANTV. Pantas saja saat googling foto Lola dan Liliput, yang muncul adalah hasil tangkapan layar di ANTV, padahal aslinya sinetron ini tayang di RCTI. Sepertinya ANTV sengaja menayangkan kembali sinetron-sinetron jadul ini untuk membangkitkan memory pecinta sinetron ringan ini di masa lalu.

Apakah kalian juga menonton sinetron ini di masa lalu? Kalo iyaa, dari kelima sinetron di atas, mana yang menjadi favoritmu?


Lakudo, 17 Februari 2022

pic source: pixabay.com


Awal tahun 2022 ini seluruh penghuni rumah kami bergiliran sakit. Yang menjadi pembuka adalah saya sendiri. Setelah kelelahan di akhir tahun plus sering begadang, tanggal 2 Januari tenggorokan mulai sakit, hidung mulai berair dan kepala mulai terasa berat dan nyut-nyutan. Karena tanggal 3 Januari adalah hari pertama ngantor dan akan ada rapat awal tahun, saya paksakan diri untuk masuk kantor, namun pukul 12 siang tubuh saya sudah tidak mampu bertahan. Pukul 12.00 lewat beberapa menit, suami datang menjemput saya di kantor.

Tiga hari saya terbaring lemas. Hari keempat baru bisa beraktivitas kembali. Namun baru sebentar menikmati nyenyaknya tidur di malam hari, keesokan harinya si bungsu, Zafran, mulai demam. Badannya panas dan hidungnya berair, persis seperti yang saya rasakan beberapa hari sebelumnya. Karena cepat ditangani, alhamdulillah Zafran tidak perlu lama-lama merasakan demam. Di hari ketiga, ia mulai kembali ceria dan bermain seperti hari-hari sebelum ia sakit.

2 minggu setelah Zafran baikan, adik suami yang sedang kuliah di Kendari pulang. Beberapa hari setelah kedatangannya ia pun mulai merasakan gejala demam seperti yang saya rasakan. Agar tidak semakin parah, mertua menyuruhnya segera ke puskesmas untuk diperiksa dan diberi obat oleh dokter. 3 hari rutin mengonsumsi obat dan beristirahat, perlahan-lahan kondisinya mulai membaik. Namun rupanya penyakit masih betah tinggal di rumah kami. Sehari setelahnya anak pertama saya, Wahyu, mulai mengeluhkan badannya nyeri seperti ditusuk-tusuk. Duh! 🤦‍♀️

Sepulang sekolah Wahyu langsung rebahan, tidak mau makan karena merasa tenggorokannya sakit. Malam hari, demam dan sakit kepala mulai menyerang. Syukurlah kami selalu menyediakan paracetamol di rumah jadi demam dan sakit kepalanya bisa segera tertangani tanpa harus dibawa ke dokter.

Rupanya Wahyu bukanlah orang terakhir yang sakit karena dua hari setelah kesembuhannya, giliran papanya yang sakit. Demam, sakit kepala dan batuk menyerangnya dalam satu waktu. Suami yang sebelumnya jarang sakit harus ikutan mendapat giliran. Saat suami mulai baikan, giliran anak kedua kami, Rayyan yang mulai merasakan gejala awal seperti yang kami rasakan sebelumnya. Walau tidak flu dan batuk, namun badannya demam hingga mencapai 39 derajat celsius. Alhamdulillah saat ini kondisinya sudah mulai baikan walau masih agak lemas.

Dan karena kelelahan ngurusin anggota keluarga yang sakit, saat ini kondisi saya yang mulai tidak baik-baik saja. Hidung saya mulai berair, tenggorokan sakit dan batuk mulai menyerang. Hari ini saya minta izin tidak masuk kantor lagi.

Entahlah apa penyebab sakit yang kami derita ini. Apakah karena kelelahan dan kurang istirahat? Ataukah karena cuaca yang tidak menentu, yang kadang panas lalu tiba-tiba hujan? Apapun itu, istirahat yang cukup dan menjaga stamina tubuh adalah hal yang wajib untuk selalu kami lakukan. Harapan saya, semoga seluruh anggota keluarga kami bisa kembali fit dan beraktivitas seperti sediakala.

Belajar dari kisah kami, jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan yaa, Teman-teman. Sepertinya saat ini sedang musim penyakit. Bukan hanya keluarga kami yang bergiliran sakit namun rekan-rekan di kantor pun merasakan hal serupa. Apalagi saat ini kasus omicron sedang lucu-lucunya, jadi walau sudah dua kali vaksin, kita tetap harus menjalankan protokol kesehatan, Kemana-mana jangan lupa pakai masker, hindari kerumuman dan selalu bawa hand sanitizer dan rajin cuci tangan. Oh iyaa, untuk berjaga-jaga, ada baiknya untuk selalu sedia obat-obatan seperti penurun panas dan penghilang rasa sakit di rumah.

Semoga kita semua selalu sehat, amiiin 🤲🏻😇



Lakudo, 11 Februari 2021


pic source: pixabay.com

Buat yang suka nonton acara infotainment jaman dulu, sering tuh ada wawancara dengan artis pemeran antagonis di sinetron. Ada beragam cerita yang diungkapkan, namun yang paling sering adalah betapa mereka (para pemeran antagonis itu) seringkali mendapat kekerasan dari ibu-ibu penggemar sinetron seperti dijambak dan dimaki-maki akibat peran mereka dalam suatu sinetron. Saat sedang jalan-jalan ke mal bersama keluarga, tiba-tiba datang ibu-ibu dari arah tak terduga kemudian melakukan kekerasan yang tidak disangka-sangka tersebut.

Para ibu penggemar sinetron ini terlalu gemas dan terbawa emosi dengan peran yang dibawakan oleh para aktris/aktor ini. Sepertinya mereka tidak bisa membedakan bahwa yang mereka tonton di televisi itu adalah akting sedangkan sosok yang mereka temui di mall adalah kehidupan nyata, hahaha

Lalu siapakah aktor/aktris langganan pemeran antagonis dalam sinetron jaman dulu? Berikut ini adalah nama-nama aktor/aktris yang identik dengan peran antagonis:

1. Moudy Wilhelmina

Penggemar sinetron jadul pasti tidak asing lagi dengan sosok yang satu ini. Kemunculan Moudy di sinetron selalu sukses bikin emosi. Salah dua sinetron yang ia perankan adalah Bidadari dan Janjiku. Di kedua sinetron ini akting Moudy sukses bikin penonton naik darah karena sifatnya yang kejam. Perannya sebagai Rika, ibu tiri lala yang kejam sangat membekas di ingatan.


2. Reynold Surbakti

Sosok yang sering memerankan peran antagonis berikutnya adalah Reynold Surbakti. Hampir semua kemunculannya di sinetron pasti memerankan peran jahat. Seingat saya, hampir tidak pernah ia memerankan tokoh baik-baik, selalu saja memerankan tokoh antagonis si Reynold ini. 2 sinetron yang ia bintangi adalah Kehormatan dan Janjiku. Jangan tanya seberapa kejam dan menjengkelkannya dia di dua sinetron ini.

3. Leily Sagita

Saya yakin, semua penikmat sinetron jadul pasti akrab dengan sosok yang satu ini. Dalam memerankan tokoh antagonis, ia jagonya. Dari tatapan mata dan suaranya kita sudah bisa menebak seperti apa perannya di sinetron. salah dua dari banyak sinetron yang ia perankan adalah Doaku Harapanku dan Tersanjung. Perannya sebagai ibu mertua jahat selalu sukses bikin geleng-geleng kepala dan hati meringis. Sungguh malang nasib wanita yang menjadi menantunya karena pasti hidup seperti di neraka.


4. Adipura

Aktor berikutnya yang menjadi langganan pemeran antagonis adalah Adipura. Hayoo siapa yang suka nonton sinetronnya Adipura ini dan kemudian dibuat emosi oleh sifatnya yang kejam dan tak kenal ampun? Saya pernah nonton wawancara Adipura ini di sebuah infotainment, ia mengatakan bahwa anaknya protes dengan peran yang ia mainkan. Si anak pernah dijauhi oleh teman-temannya di sekolah karena papanya selalu memerankan karakter jahat di sinetron. Gerhana dan Panji Manusia Milenium adalah dua sinetron yang menjadikan Adipura sebagai pemeran antagonisnya.

5. Vicky Burki

Aktris berikutnya yang selalu memerankan tokoh antagonis adalah Vicky Burki. Aktris yang juga dikenal sebagai instruktur senam ini selalu sukses membuat penonton emosi melihat akting jahatnya. Saking sudah nempel dengan peran antagonis, di Sinetron Anakku Bukan Anakku bahkan ia diberi peran sebagai iblis. Tuh, kurang jahat apa coba perannya, hahaha. Sinetron yang paling membekas yang dibintangi Vicky adalah Janji Hati. Di situ ia berperan bersama Alm. Adjie Massaid yang juga tidak kalah "gilanya". Mereka berperan sebagai adik kakak yang melakukan hubungan incest.

**


Itulah 5 aktor dan aktris yang langganan berperan sebagai pemeran antagonis di sinetron jadul. Sebenarnya saya berniat untuk menulis 10 orang yang paling sering berperan antagonis namun karena saat ini mampunya hanya bisa menulis 5 orang saja, maka sisanya akan saya buat di artikel berbeda. Jadi artikelnya saya bagi dua, sesuai judul kali ini adalah part 1, sedangkan part 2-nya akan tayang di waktu berikutnya. 



Lakudo, 05 Februari 2022

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

ABOUT ME

Hai, selamat datang di blog saya. Perkenalkan, saya Ira Hamid, pemilik sekaligus penulis blog ini. Jika ada pertanyaan sehubungan dengan tulisan saya atau ingin menjalin kerjasama, silakan hubungi saya melalui WhatsApp di 085241896490 atau email di yuwahyu2011@gmail.com


SUBSCRIBE & FOLLOW

Pengikut

Pageviews

Blog Archive

  • ►  2023 (1)
    • ►  Februari (1)
  • ▼  2022 (26)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (3)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (5)
    • ▼  Februari (5)
      • 5 Binatang yang Membuat Saya Resah
      • 5 Artikel Terpopular Tulatulana Anaana Makesa Tahu...
      • 5 Sitkom Berdurasi 30 Menit Favorit di Masa Lalu
      • Sakit Bergilir
      • 10 Pemeran Antagonis di Sinetron Jadul (Part 1)
    • ►  Januari (5)
  • ►  2021 (23)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2020 (3)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2019 (21)
    • ►  Desember (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (8)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2018 (18)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2017 (8)
    • ►  Desember (2)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (1)

Categories

Curhat Hiburan Info Jalan-Jalan Kucing Motivasi Nostalgia Opini Review Uneg-Uneg

Featured Post

37

Recent Posts

Popular Posts

  • Kisah Saya, Dahlia, Anyang-anyangan & Prive Uri-cran
  • Dompet Baru
  • Terjebak & Tertipu
  • Suka Bermain Air? Inilah 4 Taman Air yang Ada di Kuta, Bali

Recent Comments

`

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template